Jelang Nataru, Mahasiswa Ajak Warga Bersikap Bijak dan Tidak Terprovokasi

oleh -7 Dilihat

Jakarta – Front Aksi Mahasiswa menyerukan kepada seluruh elemen mahasiswa dan masyarakat untuk menjaga kondusifitas nasional menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Pernyataan tersebut disampaikan Front Aksi Mahasiswa dalam rilis resmi yang disampaikan di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan. Organisasi mahasiswa ini menilai pentingnya menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban umum di tengah dinamika sosial dan politik nasional.

Front Aksi Mahasiswa menegaskan bahwa penyampaian aspirasi di ruang publik merupakan hak konstitusional warga negara. Namun demikian, aspirasi tersebut harus disampaikan secara damai, tertib, dan bertanggung jawab dengan tetap menjunjung tinggi nilai demokrasi serta hukum yang berlaku.

Dalam rilisnya, Front Aksi Mahasiswa juga menolak segala bentuk provokasi dan tindakan anarkis yang dinilai dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum, khususnya menjelang momentum Nataru yang membutuhkan situasi aman dan kondusif.

“Menjaga stabilitas nasional merupakan tanggung jawab bersama. Kami mengajak seluruh pihak untuk tidak mudah terprovokasi oleh ajakan yang berpotensi menimbulkan konflik dan kekacauan,” demikian pernyataan Front Aksi Mahasiswa.

Melalui rilis ini, Front Aksi Mahasiswa berharap seluruh elemen masyarakat dapat berperan aktif dalam menciptakan suasana yang aman, tertib, dan harmonis demi kelancaran perayaan Natal dan Tahun Baru 2025.

Pernyataan Sikap dari Front Aksi Mahasiswa

Front Aksi Mahasiswa mengimbau kepada seluruh elemen mahasiswa dan masyarakat agar tidak terprovokasi oleh ajakan maupun tindakan yang mengarah pada sikap anarkis dan tindakan melanggar hukum.

Kami menegaskan bahwa penyampaian aspirasi harus dilakukan secara damai, tertib, dan bertanggung jawab, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi serta hukum yang berlaku.

Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak untuk menghentikan segala bentuk provokasi yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban umum, demi menjaga situasi tetap aman, kondusif, dan terkendali.